Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Kasus Tragis Blanche Monnier




Beberapa orang polisi mendatangi sebuah rumah mewah di Paris pada tahun 1901, setelah seorang jaksa setempat menerima sebuah surat yang mencurigakan. Tidak ada yang aneh saat polisi memeriksa ke setiap sudut rumah termasuk di area perkebunan. Tetapi saat mereka melewati sebuah ruangan di lantai atas, bau busuk tercium. Saat membuka paksa kamar yang terkunci rapat itulah mereka mendapati pemandangan yang mengerikan dan memilukan, sebuah rahasia yang sudah ditutup rapat keluarga tersebut selama 25 tahun lamanya...


Surat Misterius

Semuanya bermula ketika seorang jaksa agung Paris mendapatkan sebuah surat aneh pada Mei 1901. Surat misterius itu sama sekali tidak diketahui dari mana asalnya dan juga tidak ada nama atau pun alamat pengirimnya. Jaksa itu sebenarnya tidak ingin menggubris surat kaleng itu, tetapi isi di dalamnya benar-benar telah mengganggu pikirannya selama berhari-hari.

Surat misterius yang ditujukan kepada jaksa agung Paris

Surat tersebut ditulis tangan, tidak ditandatangani, dan isinya sangat aneh. Dalam surat itu si pengirim menceritakan bahwa ada sebuah keluarga yang sangat terkemuka di Paris menyimpan sebuah rahasia kotor selama puluhan tahun. Begini kira-kira isi surat tersebut:

"Jaksa Agung: Saya mendapat kehormatan untuk memberi tahu Anda tentang kejadian yang sangat serius. Saya berbicara tentang seorang perawan tua yang dikurung di rumah Nyonya Monnier, kelaparan, dan hidup di atas ranjang selama dua puluh lima tahun terakhir, berkubang dalam kotorannya sendiri".

Si pengirim juga menceritakan detail yang membuat jaksa tersebut seakan nyaris tak percaya dengan apa yang dibacanya, karena menurut surat itu keluarga yang dimaksud adalah keluarga Monnier.

Awalnya jaksa agung itu tidak begitu ambil pusing dengan surat tersebut. Lagi pula keluarga Monnier dikenal sebagai keluarga terpandang di masyarakat yang sering bermurah hati memberikan amal mereka kepada orang-orang miskin. Tetapi jaksa itu sampai pada titik keputusan bahwa ia harus segera menyelidiki kebenaran kasus ini.


Penemuan yang Tidak Terduga

Beberapa hari kemudian polisi tiba kediaman keluarga Monnier di 21 rue de la Visitation. Bahkan ketika menjejakkan kaki di sana mereka memiliki keraguan. Keluarga kaya raya itu memiliki reputasi yang bersih selama bertahun-tahun.

Kediaman keluarga Monnier

Madam Louise Monnier Demarconnay dikenal masyarakat Paris berkat kemurahan hati dan kedermawanannya. Ia bahkan beberapa kali menerima penghargaan sebagai pengakuan atas berbagai sumbangannya. Putranya, Marcel adalah lulusan sekolah hukum dan mantan pejabat admistrasi dengan komune Puget-Theniers. Almarhum suaminya, Emile, adalah kepala fakultas seni setempat.

Baca juga: Kisah Mengerikan Elizabeth Bathory

Monnier juga memiliki seorang putri bernama Blanche. Wanita itu digambarkan sebagai sosialita muda yang sangat lembut dan baik hati. Tetapi tidak ada yang melihatnya dalam kurun waktu hampir 25 tahun. Orang-orang mengira ia melanjutkan sekolah atau pindah ke luar negeri. Tidak ada yang terlalu memikirkan hal ini seolah-olah wanita muda itu pergi begitu saja.

Blanche Monnier

Kembali lagi ke investigasi polisi di rumah tersebut. Polisi melakukan pencarian di sekitar perkebunan dan beberapa sudut rumah di lantai bawah. Mereka juga memeriksa sejumlah ruangan. Tidak ada hal yang aneh dan mencurigakan. Dalam benak, mungkin mereka berpikir buang-buang waktu saja memeriksa keluarga terhormat itu.

Mereka kemudian naik ke lantai atas. Tetapi mereka juga tidak menemukan apa pun yang mencurigakan. Sampai akhirnya mereka mencium bau busuk yang menyengat yang berasal dari salah satu kamar. Tetapi kamar yang dimaksud terkunci rapat. Mereka bahkan tidak bisa mendobraknya. Engsel-engselnya sudah berkarat dan tampak sudah ditutup selama bertahun-tahun.

Menyadari bahwa ada sesuatu yang aneh, polisi memutuskan untuk menghancurkan kunci dan masuk ke dalam kamar. Kamar itu gelap gulita, tidak ada sama sekali cahaya yang masuk. Ada sebuah jendela tertutup dan tersembunyi di balik gorden tebal. Para petugas masuk sembari menutupi hidung mereka karena bau menyengat yang tidak tertahankan.

Seorang petugas segera memerintahkan jendela kamar untuk dibuka. Polisi bahkan terpaksa harus melepaskan engselnya agar jendela itu terbuka. Sinar matahari masuk ke dalam ruangan. Pandangan para petugas menyapu ke seluruh ruangan.

Mereka kemudian menyadari bahwa bau mengerikan itu berasal dari sisa-sisa makanan yang membusuk yang berserakan di lantai di sekitar tempat tidur yang sudah lapuk. Tetapi pemandangan yang mereka lihat ada di atas ranjang jerami itu membuat mereka nyaris tidak mempercayai apa yang ada di hadapan mereka.

Kondisi Blanche Monnier saat ditemukan

Ada seorang wanita kurus kering nyaris hanya tinggal tulang belulang, terbaring mengerikan di atas ranjang. Sama sekali tidak memakai pakaian, tubuhnya dirantai di tempat tidur. Rambutnya panjang tidak terurus, tatapannya sayu menakutkan. Ia bahkan tidak bisa bangun untuk buang air. Wanita paruh baya itu ditutupi oleh kotorannya sendiri bersama dengan kecoa dan serangga menjijikkan lainnya.

Baca juga: Kisah Ratu Juana, Si Gila dari Kastila

Wanita itu tidak lain adalah Blanche Monnier. Ketika petugas polisi membuka jendela, itu adalah pertama kalinya wanita malang itu melihat matahari selama lebih dari dua dekade. Blanche telah berada di sana selama 25 tahun lamanya. Wanita itu kemudian segera dibawa ke rumah sakit, sementara itu ibu dan saudara laki-lakinya ditahan polisi.

Staf rumah sakit melaporkan bahwa Blanche menderita kekurangan gizi yang sangat parah. Beratnya hanya 55 pound ketika ditemukan. Saat itulah, perlahan-lahan seluruh kisah pilunya pun mulai terkuak.




Cinta yang Tidak Direstui

Seperti telah disebutkan di atas, Blanche Monnier adalah wanita cantik yang sangat mempesona. Lahir dalam lingkungan berada, ia merupakan sosialita Paris pada masanya. Tetapi semuanya berubah saat ia mencintai seorang pria yang tidak direstui ibunya, Madam Monnier.

Pria itu usianya lebih tua dari Blanche dan ia adalah pengacara bangkrut yang miskin. Menurut pandangan ibunya, jelas pria itu tidak setara dengan putrinya. Memilihnya menjadi menantu hanya akan membuat jelek nama baik keluarga, begitu pikir Sang Madam.

Sang ibu bersikeras untuk memilih calon suami yang cocok untuk Blanche. Lagi pula banyak pria yangmemang  ingin melamar wanita cantik itu. Tetapi di lain pihak, Blanche menolak kehendak ibunya. Nyonya Monnier tak mau kalah, ia mengunci putrinya itu di kamar atas berharap dia menyerah.

Dia memberi tahu putrinya bahwa pintu akan tetap terkunci sampai Blanche setuju untuk memutuskan hubungan dengan pria itu. Ibunya berpikir Blanche tentu saja akan mengalah. 

Tahun-tahun pun berlalu, tetapi Blanche Monnier menolak untuk menyerah. Bahkan setelah kekasihnya itu meninggal pada tahun 1885, dia tetap dikurung di sana. Sampai tidak terasa 25 tahun pun berlalu dan selama 25 tahun tersebut baik saudara laki-laki maupun pelayan di keluarga itu tidak ada seorang pun yang membantunya. Mereka mengatakan bahwa mereka terlalu takut pada Nyonya.

Berita Blanche Monnier membuat publik Perancis terkejut

Tidak pernah terungkap siapa sebenarnya yang menulis surat yang ditujukan kepada jaksa yang akhirnya memicu penyelamatan Blanche. Ada desas-desus yang menyatakan bahwa kekasih salah seorang pelayan di sana lah yang menulis surat itu karena mengetahui rahasia ini sejak lama.

Baca juga: Kisah Mengerikan Madame LaLaurie

Publik Paris begitu marah saat mengetahui kasus ini. Kemarahan mereka luar biasa sampai-sampai sejumlah orang berkerumun di depan rumah keluarga Monnier untuk menujukkan protes atas tindakan yang tidak manusia kepada Blanche. Hal ini membuat Madame Monnier menderita serangan jantung. Dia meninggal dunia dua minggu setelah penemuan Blanche.

Kondisi Blanche Monnier setelah diselamatkan

Sementara itu anak laki-laki Monnier, Marcel, diadili karena tuduhan membantu ibunya dalam tindakan pengurungan itu. Pada awalnya ia dijatuhi hukuman 15 bulan penjara, tetapi kemudian dibebaskan dengan dalih bahwa Blanche sebenarnya bisa pergi kapan saja, tetapi ia sendiri memilih untuk tidak melakukannya dan terkurung di sana.

Blanche Monnier yang dikenal juga dengan La Sequestree de Poitiers menderita beberapa kerusakan psikologis yang berkepanjangan sebagai dari akibat pengurungan selama puluhan tahun. Ia menghabiskan sisa hari-harinya di sanatorium Perancis, sampai akhirnya meninggal dunia pada 13 Oktober 1913 di usia 64 tahun.

Referensi:

https://en.wikipedia.org/wiki/Blanche_Monnier
https://allthatsinteresting.com/blanche-monnier
https://www.dailymail.co.uk/news/article-3300464/Incredible-story-19th-Century-French-socialite-vanished-25-years-discovered-locked-mother-s-attic-scandalous-sex-life.html


Kasih komentar yaa.. Tanpa kalian apalah arti aku menulis. Kalian adalah penyemangat setiap kalimat demi kalimat yang kutulis, setiap artikel yang kuposting.. ;)

Perhatian: Mohon hargai penulis dengan tidak mengambil atau copy paste artikel di blog ini untuk dijadikan postingan blog/website ataupun konten Youtube. Terima kasih.. ^^

Eya
Eya Mystery and World History Enthusiast

6 komentar untuk "Kasus Tragis Blanche Monnier"

  1. Bang kenapa gak bikin channel youtube untuk bahas semua artikel yg ada di blog ini???

    BalasHapus
    Balasan
    1. udah ada kok.. cari aja merinding channel :D

      Hapus
  2. Ini penulisnya cewek atu cowok yah

    BalasHapus
    Balasan
    1. Cobalah scroll ke atas, di sana ada bagian "About Me" yang sudah sangat jelas^^

      Hapus