Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Misteri Emerald Tablet




Sebuah lempengan zamrud hijau yang berasal dari abad awal masehi dipercaya telah menjadi rujukan para alkemis barat pada abad pertengahan. Tak diketahui dengan pasti asal usul lempengan zamrud ini. Berbagai teori hingga legenda menyelimuti lempengan misterius ini, mulai dari rahasia alam semesta hingga dugaan mengenai ilmu yang dapat mengubah logam biasa menjadi emas. Lempengan zamrud ini dikenal dengan The Emerald Tablet.

Emerald Tablet atau dikenal juga dengan sebutan Smaragdine Tablet atau Tabula Smaragdina adalah sebuah lempengan zamrud hijau yang berisikan teks berusia ribuan tahun. 

Emerald tablet selama ratusan tahun telah dianggap sebagai dasar dan referensi filosofi dan praktik ilmu alkemi Barat di abad pertengahan dan renaisans. Emerald Tablet ini diduga berisikan rahasia alam semesta.

Asal usul alkemi Barat dapat dilacak pada Helenistik Mesir kuno, khususnya di kota Alexandria. Salah satu karakter terpenting dalam dunia alkemi adalah Hermes Trismegistus. Dalam lempengan zamrud itu tertera sebuah nama yang sama yang diyakini sebagai penulisnya Emerald Tablet yaitu Hermes Trismegistus (Hermes the Thrice-Greatest). Nama Hermes Trismegistus sendiri merupakan perpaduan antara Dewa Yunani kuno, Hermes dan Dewa kebijaksanaan Mesir kuno, Thoth

Ilustrasi Penemuan Emerald Tablet dalam manuskrip abad pertengahan, Aurora Consurgens

Sumber asli Emerald Tablet sendiri sebenarnya tak jelas dan bahkan dipenuhi dengan berbagai kisah legenda. Salah satu legenda yang terkenal itu menyebutkan bahwa Emerald Tablet berasal dari sebuah penemuan di makam gua tepatnya di bawah patung Hermes di Tyana. Tablet tersebut kala itu tengah berada dalam genggaman jasad Hermes Trimegistus sendiri.

Sementara itu legenda lainnya mengatakan bahwa Emerald Tablet sesungguhnya ditulis oleh Seth, anak Adam dan Eve. Selain itu teori lainnya mengaitkannya dengan Tabut Perjanjian (The Ark of Covenant), sedangkan sebagian yang lainnya percaya bahwa tablet ini merupakan bagian dari Atlantis yang hilang.

Meskipun banyak teori dan legenda mengenai asal muasal Emerald Tablet, namun tak ada satupun yang memiliki bukti pendukung. 

Satu-satunya sumber tertua mengenai Emerald Tablet didapatkan dari sebuah kitab bernama Sirr al-halaqi (Book of the Secret of Creation and Art of Nature). Kitab ini ditulis dalam bahasa Arab pada abad ke 8 Masehi. Kitab ini juga dikaitkan dengan "Balinas" atau Pseudo-Apolloius dari Tyana. 

Dalam Balinas tersebut diklaim bahwa Emerald Tablet sebenarnya ditulis dalam bahasa Yunani yang kemudian selama berabad-abad telah diterjemahkan oleh banyak orang ke dalam berbagai bahasa. Contoh dari terjemahan versi awal Emerald Tablet adalah sebuah tulisan yang disebut kitab Ustuqus al-Uss al-Thani yang dikaitkan dengan seorang tokoh bernama Jabin ibn Hayyan.

Setelah itu baru berabad kemudian Emerald Tablet akhirnya sampai dan dikenal di Eropa. Emerald Tablet ini pertama kali diterjemahkan ke dalam bahasa Latin pada abad ke 12 oleh Hugo von Santalla

Teks Latin Emerald Tablet dari De Alchemia, Chrusogonus Polydorus (Nuremberg, 1541)

Setelah itu barulah Emerald Tablet ini menjadi rujukan dan dasar bagi ilmu alkemi Barat dan berpengaruh sangat besar terhadap banyak alkemis Barat di abad pertengahan.

Baca juga:

Selama berabad-abad itu telah banyak orang hingga tokoh terkenal yang mencoba menterjemahkan dan menginterpretasikan lempengan zamrud misterius ini. Salah satu yang paling terkenal adalah terjemahan dari Isaac Newton dalam jurnal kimianya. Terjemahan dari Isaac Newton ini sampai saat ini berada di King's College Library di Cambridge University. 

Berikut ini adalah terjemahan Emerald Tablet dari Isaac Newton yang ditemukan terselip dalam jurnal kimianya:

Tis true without lying, certain and most true.
That which is below is like that which is above
and that which is above is like that is below
to do the miracles of one only thing
And as all things have been and arose from one by the mediation of one:
so all things have their birth from this one thing by adaptation.

The Sun is its father,

the moon its mother,
the wind hath carried it in its belly,
the earth is its nurse.
The father of all perfection in the whole world is here.
Its force or power is entire if it be converted into earth.

Separate thou the earth from the fire,
the subtle from the grosm
sweetly with great industry.
I ascends from the earth to the heaven
and again it descends to the earth
and receives the force of things superior and inferior.
By this means you shall have the glory of the whole world
and thereby all obscurity shall fly from you.

Its force is above all force.
For it vanquishes every subtle thing and penetrates every solid thing.
So was ye world created.
From this are and do come admirable adaptations
where of the means is here in this.

Hence I am called Hermes Trimegist,
having the three parts of the philosophy of the whole world
That which I have said of the operation of the Sun is accomplished and ended.



Sementara itu tokoh terkenal lainnya yang juga mencoba menterjemahkan dan menginterpretasikan Emerald Tablet antara lain yaitu Roger Bacon, John Dee, Albertus Magnus, hingga okultis zaman modern, Aleister Crowley.


Salah satu interpretasi yang terkenal menyebutkan bahwa ada 7 tahapan dalam transformasi kimia: calcination, dissolution, separation, conjuction, fermentation, distillation, dan coagulation.

Replika Emerald Tablet dari International Alchemy Guild

Selain tahapan transformasi kimia tersebut, beberapa peneliti mencoba menterjemahkan teks-teks dalam Emerald Tablet dan menduga bahwa lempengan itu sesungguhnya menyimpan kode rahasia atau arti ganda yang bila berhasil dipecahkan maka akan membawa seseorang memperoleh ilmu mengubah logam biasa menjadi emas.

Referensi:

https://en.wikipedia.org/wiki/Emerald_Tablet
https://www.ancient-origins.net/myths-legends/legendary-emerald-tablet-001956
https://www.historicmysteries.com/the-emerald-tablet/


Eya
Eya Mystery and World History Enthusiast

Posting Komentar untuk "Misteri Emerald Tablet"