Kuda Putih Uffington (The Uffington White Horse)

Di bukit Oxfordhire, Inggris, terdapat sebuah gambar figur menyerupai kuda. Gambar misterius yang dapat dilihat dengan sangat jelas dari ketinggian tersebut tak diketahui asal muasalnya. Banyak teori mengenai awal mula dan apa sebenarnya tujuan dari dibuatnya figur kuda ini. Sebagian mengatakan dibuat oleh suku Anglo, Saxon, dan Jute yang menginvasi Inggris, sisanya percaya bahwa gambar ini berkaitan erat dengan sosok dewi kaum Celtic..

Kalian pasti sudah tak asing dengan Crop Circle bukan? Crop circle adalah sebuah pola teratur yang terbentuk secara misterius di ladang tanaman. Biasanya pola ini berbentuk lingkaran dengan bentuk sempurna yang terkadang sangat rumit. Crop circle biasanya muncul secara tiba-tiba dan misterius. Fenomena ini banyak ditemukan di berbagai wilayah di dunia.

Baca juga : Menguak Jejak Crop Circle

Berbeda dengan crop circle, di sebuah bukit di Inggris yang bernama Oxfordshire, ada sebuah gambar dengan pola menyerupai kuda (atau memang merupakan figur seekor kuda). Dengan ukuran panjang 400 kaki (110 meter), figur ini tercipta dari serangkaian galian yang cukup dalam yang berisikan reukan kapur putih,

Gambar figur seekor kuda putih ini tepatnya berlokasi di Berkshire Downs, sekitar 1,5 mil arah selatan Desa Uffington. Gambar figur kuda putih Uffington ini diperkirakan telah dibuat beribu tahun yang lalu yakni pada zaman besi. Zaman besi sendiri dianggap dimulai sejak abad ke 8-6 SM.

Sosok kuda putih Uffington ditemukan pada koin-koin zaman besi. Sebuah cerita rakyat mengisahkan bahwa kuda ini dibuat pada periode Anglo Saxon, terutama pada masa kekuasaan Alfred Agung.

Koin-koin pada zaman besi

Sementara itu teori lainnya percaya bahwa figur seekor kuda ini sebenarnya dibuat pada masa Hengis dan Horsa. Hengis dan Horsa adalah kakak beradik yang merupakan pemimpin suku Anglo, Saxon, dan Jute yang menginvasi Inggris pada abad ke 5 SM.

Baca juga : Sejarah Awal dan Asal Usul Bangsa Inggris

Teori lainnya meyakini bahwa figur ini sama sekali bukan seekor kuda melainkan naga. Bukit tempat figur ini dibuat disebut-sebut dahulunya merupakan tempat tradisi di mana St. George berperang melawan seekor naga. Figur ini kemudian berubah dan lebih dikenal sebagai seekor kuda sejak zaman pertengahan.

Namun tak ada yang mengetahui dengan pasti apa sebenarnya sosok figur yang terukir di bukit Oxfordshire itu dan apa tujuan pembuatannya. Sebuah cerita mengaitkan bahwa figur kuda itu berhubungan dengan dewi Epona dari Celtic. Menurut teori ini, sosok kuda tersebut merupakan persembahan kepada dewi Epona yang seringkali digambarkan menunggangi kuda. Mengukirnya di atas bukit dengan tujuan ia dapat melihat gambar ini dari atas langit.

Dewi Epona dalam mitologi Celtic

Sementara itu di wilayah tersebut rupanya selama berabad-abad sudah menerapkan suatu tradisi yang diadakan setiap 7 tahun sekali. Jadi penduduk lokal dipimpin oleh kepala suku akan membersihkan dan menggosok kapur putih figur kuda tersebut agar tetap terpelihara. Setelah itu tradisi tersebut berkembang menjadi festival berbagai acara mulai dari makan-makan hingga gulat. 

Namun acara festival tradisional ini telah lama ditinggalkan. Sebagai gantinya kini lembaga penjaga peninggalan kuno Inggris lah yang secara periodik membersihkan batuan kapur putih tersebut.

Pada tahun 2010 yang lalu, gambar figur kuda ini sempat dirusak hanya beberapa hari setelah pembersihan rutin dilakukan. Bagian mata dan kepala kuda ditutupi oleh cat berwarna ungu oleh orang-orang tak bertanggung jawab. Namun untungnya kerusakan tersebut dapat diperbaiki.

Eya Mystery and World History Enthusiast

Berbagi :