Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Kisah-Kisah Aneh Carolus Linnaeus dalam Nemesis Divina




Ilmuwan-ilmuwan terkenal di dunia pastinya memiliki buku-buku tulisan mereka yang berisikan catatan hasil penelitian dan semacamnya. Namun berbeda dengan Carolus Linnaeus. Ahli botani asal Swedia ini selain memiliki catatan mengenai ilmu biologi dan ekologi, dirinya diketahui menulis sebuah buku yang memuat kisah-kisah aneh berjudul Nemesis Divina..

Carolus Linnaeus atau Carl von Linne (1707-1778) adalah ilmuwan Swedia yang dikenal sebagai bapak taksonomi dan ekologi modern. Linnaeus merupakan ahli botani yang dihormati berkat jasanya menemukan sistem penamaan dan klasifikasi makhluk hidup yang digunakan sampai saat ini.

Carolus Linnaeus/Carl von Linne

Linnaeus juga diketahui menulis sebuah buku aneh berjudul "Nemesis Divina" yang berisikan cerita-cerita ganjil yang terjadi dalam hidupnya.

Saat putranya Johannes meninggal dunia di usia 3 tahun, buku tersebut sempat hilang, namun kemudian ditemukan kembali sekitar 60 tahun setelah kematian sang pemilik. Buku tersebut kemudian berada di tagan Dr. Acrele yang merupakan teman keluarga Linnaeus dari Universitas Uppsala.

Nemesis Divina yang dipublikasikan sekitar tahun 1848 memuat kisah dan pengalaman aneh yang pernah terjadi dalam hidup Linnaeus. Berikut ini adalah dua di antaranya.

Menurut cerita Linnaeus dia memiliki seorang teman bernama Mayor Risell di Filipstad, Swedia. Risell memiliki banyak anak. Suatu malam istri Risell melihat salah satu anaknya masuk ke dalam kamar lalu meletakkan sebuah gaun putih milik seorang anak perempuan ke dalam lemari pakaian. Istri Risell tak begitu yakin dengan apa yang dilihatnya karena saat itu ia sedang sangat mengantuk.

Keesokan harinya, anak perempuan keluarga itu turun ke lantai bawah rumah untuk memanggil pengasuhnya untuk makan siang. Anak perempuan itu mengeluhkan suara keratan hewan di dalam rumah yang cukup mengganggu dan meminta pengasuh itu untuk menembaknya.

Pengasuh tersebut kemudian mengambil senapan. Saat akan menembak, rupanya kokang senapan masih terkatup lalu kemudian ketika akan diperbaiki posisinya senapan itu kemudian secara tiba-tiba menembak ke arah anak perempuan tadi. Anak itu tewas seketika.

Kisah lainnya merupakan pengalaman pribadi Linnaeus sendiri. Pada tengah malam tanggal 12 Juli 1765, ia dibangunkan oleh Sara Elisabeth Morea, istrinya. Saat itu mereka tengah berada di museum. Jam menunjukkan pukul 12 tepat dan akan berganti ke tanggal 13 Juli. Sara mengaku mendengar suara langkah di dalam museum itu. Rupanya Linnaeus juga mendengar suara yang sama. Namun tidak ada siapa-siapa di dalam sana kecuali mereka berdua. 

Linnaeus mendengar suara itu lebih jelas. Suara derap langkah itu berat dan terdengar sangat familiar seperti di rumah mereka di Uppsala. Mereka sudah mengecek ke seluruh ruangan, tapi benar-benar tak ada seorang pun di sana.

Beberapa hari kemudian Linnaeus mendapatkan kabar bahwa sahabatnya yang bernama Carl Clerk meninggal dunia pada tengah malam tanggal 12-13 Juli 1765. Linnaeus pun menyadari suara misterius yang didengarnya dan istrinya pada malam itu di museum barangkali suara langkah sahabatnya itu yang ingin mengunjunginya untuk mengucapkan salam perpisahan. 


Eya
Eya Mystery and World History Enthusiast

Posting Komentar untuk "Kisah-Kisah Aneh Carolus Linnaeus dalam Nemesis Divina"