Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Fenomena Batu Melayang




Sebuah batu yang berada di wilayah Al-Hasa, Arab Saudi membuat heboh. Pasalnya seperti banyak diberitakan di media-media online bahwa batu tersebut melayang di udara. Apalagi hal ini juga dikaitkan dengan peristiwa Isra Mi'raj Nabi Muhammad S.A.W. Namun benarkah fenomena batu melayang ini benar-benar ada?

Beberapa tahun belakangan ini ramai pemberitaan di jagad online mengenai sebuah batu ajaib. Batu tersebut berada di Desa Al-Mutawaitsir, wilayah Al-Hasa, Arab Saudi. Batu yang membuat heboh tersebut disebut-sebut tidak menyentuh tanah alias melayang di udara. Beberapa menyebutnya batu gantung atau batu terbang.

Entah siapa yang memulainya kemudian hal ini pun dihubungkan dengan peristiwa Isra Mi'raj Nabi Muhammad S.A.W yang melakukan perjalanan dari menuju Sidratul Munthaha. Konon dikisahkan ketika akan melakukan perjalanan itulah, batu yang disebut menjadi tempat pijakan Nabi Muhammad sebelum akhirnya naik ke langit itu memohon untuk ikut serta kepada Rasulullah. Namun kemudian dilarang. Hal inilah yang kemudian membuat batu ini melayang hingga saat ini.

Sementara itu ada pula kisah batu melayang ini versi yang lainnya. Menurut cerita konon setiap April ada sebuah batu yang tiba-tiba melayang di udara hingga mencapai ketinggian 11 cm dari permukaan tanah. Peristiwa ganjil ini terjadi selama 30 menit.

Kisah versi manakah yang benar? Atau memang benarkah ada batu yang sungguh-sungguh dapat melayang itu? Mari kita telusuri.

Dari beberapa sumber valid diketahui bahwa kedua versi kisah batu melayang tadi hanyalah bohong (hoax) saja. Sementara itu foto batu melayang yang tersebar di dunia maya ternyata juga merupakan hasil manipulasi atau diedit yang kemudian dipublikasikan di internet sehingga menimbulkan kehebohan.

Batu Melayang HOAX

Batu tersebut sebenarnya memang ada. Batu yang terletak di Al-Hasa, bagian timur Arab Saudi tidaklah melayang seperti banyak pemberitaan. Ada sedikit bagian bawah batu yang terhubung dengan tanah dengan penyangga kecil. Karena bagian batu yang terhubung dengan tanah itu sangat sedikit, maka orang-orang yang tidak bertanggung jawab pun dengan mudah melakukan pengeditan.

Foto Batu Yang Asli

Seseorang di sebuah forum diskusi berbahasa Arab yang berasal dari desa tersebut mengkonfirmasi bahwasanya tidak ada batu melayang atau batu terbang atau batu gantung dan semacamnya. Ia lalu memposting foto asli batu tersebut. Memang dengan sudut pengambilan gambar tertentu dan teknik editing maka akan didapat foto batu melayang dengan sempurna.


Batu Pijakan Nabi Muhammad Ketika Akan Isra Mi'raj


Lalu bagaimana dengan batu pijakan Nabi Muhammad S.A.W ketika akan menuju Sidratul Munthaha? Ternyata batu tersebut memang benar-benar ada. 

Batu itu berada di Yerusalem, Palestina, tepatnya di wilayah Haram Al Quds Al Sharif. Batu inilah yang dilindungi di dalam sebuah bangunan yang menjadi simbol Palestina yaitu Qubah Al Shakhra atau Dome of Rock atau Masjid Berkubah Emas. Lalu apakah batu ini terbang atau melayang di udara? Wallahu A'lam.

Batu Pijakan Nabi Muhammad Saat Isra Mi'raj di Qubah Al Shakhra, Palestina

Dengan demikian maka jelas sudah bahwa kisah batu melayang atau batu terbang atau batu gantung yang sempat membuat geger jagat maya adalah kabar bohong (hoax). Diharapkan setelah ini kita yang telah tahu tentang kebenarannya tidak mempercayai atau bahkan menyebar kisah batu hoax ini.


Eya
Eya Mystery and World History Enthusiast

Posting Komentar untuk "Fenomena Batu Melayang"